Sepria Mesriani pjs Kades Desa Air Pahlawan Kecamatan Nasal
Wartainspirasi.com, Kaur – Pemerintahan Kabupaten Kaur , Desa Air Pahlawan Kecamatan Nasal, telah membangun rumah Tipe 36 untuk warga yang terdampak musibah pergeseran tanah di pemukiman warga .
Di mana banguan rumah layak huni ini merupakan Bantuan kepada warga yang terkena musibah, pada beberapa bulan yang lalu di Desa Air Pahlawan Kecamatan Nasal telah terjadi musibah pergeseran tanah, sehingga ada sebanyak 23 buah rumah yang hancur dan tidak bisa di huni lagi.
Dengan melalui Anggaran Dana Desa Tahun 2020 di Desa Air Pahlawan telah memgalokasikan dana nya untuk menbuatkan bangunan rumah kepada 23 KK tersebut .sehingga Raperdes disetujui pihak Pemerintahan Daerah dan Kecamatan untuk dibangunkan rumah sederhana layak huni.
Pada kegiatan ini telah dikerjakan oleh masyarakat sekitar dengan Harian Ongkos Kerja ( HOK) kepala tukang Ersanto (50) kepada media pada hari Minggu (28/6/2020) menceritakan “bahwa pekerjaan ini di kerjakan oleh warga sekitar dengan cara harian, dan pekerja nya memang kita kerjakan orang yang benar-benar memahami atau sudah paham untuk bertukang ,karena kita berkeja harus paham dan mmutu nya harus lah baik ,maka nya kita ajak warga yang benar paham tentang bangunan setidaknya dia sudah sering kerja bangunan” ujar nya.
Sementara Sukardi salah satu warga yang rumahnya rusak dan penerima Manfaat Bantuan Rumah, merasa sangat bersyukur sekali kepada pemerintahan khususnya Kabupaten Kaur, ” telah cepat tanggap dan respon serta peduli dengan keadaan kami yang saat ini tidak memiliki lagi tempat tinggal ,dan kami merasakan rumah yang di bangun kan sekarang lebih baik dari rumah yang saya dulu .kalau saya pribadi mungkin sulit akan membangun rumah lagi ,setelah rumah saya rusak kena musibah tadi nya”, ujar nya pada waktu yang sama.
Pjs Kepala Desa Air Pahlawan Sepria Mesriani, dijumpai dilokasi mengatakan ” Kegitan ini sepenuh nya kita serahkan kepada masyarakat yang mengerjakan nya, dan tetap kita awasi hampir setiap hari, dalam kegiatan ini memang kita upah kan dengan cara harian.sedangkan untuk material batu dan pasir kita santangkan dari pihak luar yang diambil dari kuari dan untuk jenis kayu kita serahkan kepada pengelola depot kayu yang ada di salah satu di kaur ini .untuk kualitas tetap kita utama kan ,kalau ada kayu nya yang kurang bagus maka kita singkirkan dan kita minta ganti ,dan jenis kayu kita butuhkan kelas no 2 merah. Sehingga kita berharap nanti nya bantuan rumah ini dapat di manfaat kan oleh warga dengan nyaman dan aman ,dan bisa bertahan lama , kualitaslah yang kita utamakan”, Tutup nya.
(Dank Jon)
