Wartainspirasi.com, Barru – Pemerintah Kabupaten Barru menggelar pengundian program umrah untuk Imam Masjid, Pegawai Syara’, dan Guru Mengaji di Masjid Nurul Yaqin Mattirowalie, Kelurahan Tuwung, Kecamatan Barru, Kamis (16/1/2025).
Kegiatan ini merupakan agenda tahunan Pemkab Barru yang kembali dilaksanakan setelah sempat terhenti selama pandemi COVID-19.
Bupati Barru, Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas pelaksanaan kembali program ini. Ia juga meminta maaf kepada masyarakat karena sempat terjadi jeda selama pandemi.
Untuk tahun anggaran 2025, sebanyak 50 orang akan diberangkatkan umrah, terdiri dari 15 Imam Masjid, 15 Pegawai Syara’, 19 Guru Mengaji, dan 1 orang Wisudawan Ma’had Aly terbaik Pondok Pesantren DDI Mangkoso asal Kabupaten Barru.
“Insya Allah, kita akan memberangkatkan 50 orang. Sebanyak 49 orang akan dipilih melalui pengundian, dan 1 orang lainnya merupakan hadiah khusus untuk Wisudawan Ma’had Aly terbaik. Ini adalah bentuk apresiasi Pemkab Barru untuk mereka yang berkontribusi dalam menjaga nilai-nilai keagamaan di masyarakat,” ucap Bupati Suardi Saleh.
Bupati menegaskan pentingnya peran Imam Masjid, Pegawai Syara’, dan Guru Mengaji dalam membangun kehidupan beragama yang kokoh di tengah masyarakat.
Ia menyebutkan bahwa mendirikan tiang agama, seperti shalat berjamaah, tidak mungkin terlaksana tanpa kehadiran Imam dan Pegawai Syara’ yang mendukung umat.
Begitu pula kemampuan membaca Alquran yang menjadi tanggung jawab Guru Mengaji.
“Insentif untuk mereka juga telah dilakukan melalui pembayaran non-tunai langsung ke rekening masing-masing. Ini dilakukan agar prosesnya lebih transparan dan menghindari risiko penggunaan uang palsu. Kami berharap program ini berjalan lancar dan tanpa kendala,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bupati juga menginformasikan tentang progres pembangunan Masjid Agung di Lasinri, yang diharapkan dapat diresmikan pada Hari Jadi Kabupaten Barru mendatang.
Ia menyampaikan terima kasih kepada Masjid Lasinri atas kesediaannya bergabung dalam pembangunan Masjid Agung tersebut.
Pemberangkatan para peserta umrah tahun ini diharapkan dapat dilakukan sebelum bulan puasa, sambil menunggu instruksi pusat terkait pengelolaan dana cadangan.
“Semoga semuanya berjalan lancar dan tepat waktu,” harap Bupati.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta dan masyarakat setempat, sebagai salah satu upaya Pemkab Barru untuk terus memperkuat pondasi keagamaan di daerahnya.