Wartainspirasi.com. Berawal dari keterangan dari Tokoh masyarakat Dusun Kulik Sialang desa Muara Dua kecamatan Nasal Harmoko (65) yang menceritakan bahwa Warga di dusun Tran Kulik tepatnya di Pematang Tanjung Raman ,Suprianto (32) Sudah tiga minggu ini tidak tahu keberadaannya, dan tidak ada kontak sama keluarganya.
Dikatakan Harmoko saat itu Suprianto ke Polres Kaur untuk melaporkan tentang dugaan pemerasan yang di alaminya.sebelum dia berangkat (Supri) ke bawah dia mampir dulu ke rumah ku ,dan saya sangat kecewa saat itu aku tidak bisa menemaninya ke bawah atau ke Bintuhan”, ujarnya pada hari Jumat (10/07/2020).
Mendengar cerita dari pakde Harmoko ,media mencoba mendatangi saudara nya Kakak ipar nya Subli (50) yang masih beralamat yang sama di Dusun Kulik Sialang, pada saat itu Subli membeberkan kalau adik ipar nya Suprianto benar sejak hari Jumat 18/06/20 telah hilang kontak ,no hp nya tidak dapat di hubungi lagi, dan tidak tau keberadaan nya dan kabar berita nya. Saat itu supri ke Bawah ,membawa Motor Revo absulut (gerandong) dengan memakai baju batik hijau ,celana panjang Levs hijau ,pakai topi hijau dan sandal jepit hijau, awal nya dia mau turun ke Bintuhan mau ke Polres melaporkan tentang ada dugaan pemerasan oleh oknum dewan.
Supriyanto (32)Namun setelah itu dia tidak naik ke atas ke tempatnya Tanjung Raman Kulik Sialang. Hingga saat ini kami keluarga sangat cemas apa lagi anak dan istri nya di kebun hanya bertiga dalam kondisi Susah ,anaknya sering nangis -nangis karena anaknya memang sangat pembapak , kami sangat berharap kepada Supri jika dia mengetahui informasi pemberitaan ini.
Dimohon agar pulang ,karena anaknya nangis terus keadaan anak istri nya saat ini terlantar ,kebutuhan mereka di beri dari saudara dan tetangga. Jika ada yang mengetahui atas nama suprianto Segera hubungi ke saya selaku kakak ipar nya.
Nomor telpon ( 085378067675 )”, ucap Subli pada media .
Setelah mendengar kan keterangan dari Kaka ipar nya.media mencoba Mencari keterangan lebih dalam ke tempat istri nya di kebun di Talang Tanjung Raman Dusun Kulik Sialang Desa Muara Dua Kecamatan Nasal yang jarak jauh dari Dusun Kulik Sialang dan tempatnya berjarak puluhan kilometer ke dalam perkebunan ,kondisi jalan lumpur dan rusak .
Setelah menempuh jalan berjam-jam sampai lah ke pondok rumah istrinya Suprianto yang gubuk nya ukuran lebih kurang 4 meter persegi.
Saat itu istri Suprianto yang bernama Yuliati (32) Tahun bercerita kepada media sambil menangis , bahwa benar suami nya Supri sudah tiga migggu ini tidak pulang dan tidak tahu dimana keberadaannya. begitu juga informasi dari sanak dan saudara di Lampung juga tidak ada suaminya di Lampung. Sedangkan di pondok kebun ini kami hanya bertiga anak pertama Melfa usia (6) tahun.dan Fikri usia (2 ) tahun .anak laki-laki ini setiap malam dan siang selalu nangis mencari bapak nya karena anak nya ini sangat dekat dengan suami nya.sedangkan keadaan kami seperti ini ,kebutuan buat makan kami belas kasian dari saudara dan tetangga.
Dan saya tidak bisa berbuat apa ,harus bagaimana cara saya mencari nya ,sementara ini kami makan minta sama saudara dan tetangga.apa lagi kami di sini di hutan yang sangat jauh dari perdesaan. Saya berharap kepada siapa saja mengetahui keberadaan suami saya agar supaya kaish tau kami ,atau suruh pulang . Karena kami saat ini terlantar anak nya nangis terus. Ucap nya sambil menangis.
Sambung dari keterangan tetangga Alek (60)ia sangat kasian dengan kondisi anak dan istri Supri di kebun ini apa lagi pada tengah malam ,anak nya sering menangis”, kata Alek.
Pewarta : Marjhon
