Wujudkan Swasembada Pangan, DLHP Magetan gelar Rakor dan Launching FSVA

Wartainspirasi.com, Magetan – Wujudkan peningkatan produksi hasil pangan, Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Pangan (DLHP) Magetan menggelar Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan dan Launching Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan atau Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) Tahun 2024, berlangsung di Plaza Ndoyo, Magetan pada Sabtu pagi (07/12/2024).

Kegiatan tersebut dibuka langsung PJ Bupati Magetan Nizhamul yang diwakili Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Winarto, didampingi Forkopimda Magetan, dan juga OPD terkait. Dihadiri seluruh Kepala Desa/Kelurahan se-Kabupaten Magetan, Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Magetan.

Tak hanya itu, kegiatan yang dikemas dalam sarasehan tersebut turut menghadirkan beberapa Narasumber diantaranya Analis Kebijakan Ahli Madya Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) Sappe M.P Sirait.

Kepala Dinas LHP Magetan, Saif Muchlissun menjelaskan, kegiatan yang bertepatan pada peringatan Hari Pangan Sedunia tersebut dilaksanakan selama 1 hari yang dikemas dalam berbagai kegiatan diantaranya gelar warung pangan, gathering menghias kue bagi PAUD/TK di Magetan, serta sarasehan.

“Hal ini guna menyamakan persepsi dan mensinkronisasi program kegiatan pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Magetan antar pemangku kepentingan,” jelas nya.

Menurutnya, melalui Tema yang diusung yakni “Right to foods for a better life and a better future” dapat dimaknai sebagai hak atas pangan untuk kehidupan dan masa depan yang lebih baik.

“Diharapkan Kepala Desa maupun Kelurahan turut berperan aktif dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui Dana Desa sebesar 20 persen, yang mana sesuai regulasi dialokasikan untuk ketahanan pangan,” imbuhnya.

Ia mengaku, sampai dengan saat ini indeks wilayah ketahanan pangan di Magetan cukup baik.

“Sesuai dengan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan, 233 Desa/Kelurahan pada 18 Kecamatan di Magetan masuk kategori sangat tahan pangan, artinya persentase Indeks Ketahanan Pangan (IKP) cukup baik, yakni mencapai 86,36,” tutupnya.

Sebagai informasi, jajaran Forkopimda Magetan juga menyempatkan untuk menyerahkan penghargaan Penganugerahan ketahanan pangan kepada petani dan pembudidaya ikan di beberapa Desa di Magetan diantaranya Desa Janggan, Desa Kartoharjo, dan juga Desa Purworejo dengan kategori Pengolahan lahan tidak produktif menjadi lahan produktif serta pembibitan ikan di beberapa wilayah. (Mas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *