Wartainspirasi.com, Kaur – Di hari pertama masuk kerja setelah libur panjang, Bupati Kaur Gusril Pausi, M.AP bersama Wakil Bupati Abdul Hamid, S.Pd.I, langsung turun ke lapangan untuk meninjau lokasi terdampak banjir di Desa Air Kering 2, Kecamatan Padang Guci Hilir, Selasa (08/04/2025).
Kunjungan ini menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi warga yang sedang menghadapi musibah banjir.
Bupati Kaur Gusril Pausi menegaskan bahwa kunjungan tersebut bukan sekadar untuk melihat situasi, tetapi juga untuk memastikan adanya langkah konkret dalam penanganan bencana.
“Kami tidak hanya datang melihat, tapi memastikan langkah konkret. Pemda siap melakukan penanggulangan agar bencana serupa tidak terulang,” ujar Gusril Pausi dengan tegas.
Sebagai upaya penanggulangan jangka panjang, Pemerintah Daerah Kaur merencanakan pembangunan tanggul sepanjang 150 meter untuk mengantisipasi banjir di masa depan.
Tanggul ini akan dibangun di dua titik, yakni 50 meter di Talang Jawi dan 100 meter di Pulau Panggung. Gusril juga meminta dukungan penuh dari dinas terkait dan masyarakat agar proyek ini dapat terlaksana dengan lancar.
Selain itu, Bupati Kaur turut mendorong Balai Sungai Provinsi Bengkulu untuk memperluas pembangunan tanggul guna memperkuat pengendalian banjir yang lebih maksimal di wilayah tersebut.
Perwakilan dari Balai Sungai Provinsi Bengkulu, Eko, menyampaikan permohonan maaf karena belum dapat hadir langsung di lokasi.
Namun, pihak Balai Sungai telah bergerak cepat dengan mengirimkan dua unit ekskavator untuk membantu mengalihkan aliran air sementara agar dapat mengurangi dampak banjir.
“Kami bergerak cepat. Dua ekskavator sudah kami turunkan untuk mengatasi potensi banjir susulan,” ungkap Eko.
Sebagai wujud kepedulian, Bupati Kaur juga menyalurkan bantuan langsung kepada warga yang terdampak banjir. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama selama masa pemulihan pasca-banjir.
(Pewarta : Simarjhon)