Wartainspirasi.com, Magetan — Tak hanya Wisata Telaga Sarangan yang digadang-gadang jadi Ikon unggulan Destinasi Wisata di Magetan, Kebun Refugia Magetan juga hadir sebagai salah satu destinasi wisata dengan konsep perpaduan antara pertanian dan perkebunan.
Kebun Refugia Magetan (KRM) yang tepatnya berada di Jalan Raya Sarangan, Kecamatan Plaosan tersebut menjadi salah satu sarana rekreasi dan juga edukasi yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Sebagai salah satu destinasi agrowisata dan eduwisata yang diinisiasi oleh Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Magetan tersebut menjadi jujukan wisatawan lokal bahkan wisatawan luar daerah.
Selain itu, Kebun Refugia juga menawarkan berbagai fasilitas diantara area parkir, stand makanan, tempat ibadah, hingga area outbound yang bisa digunakan saat berlibur akhir pekan.
Seperti halnya pada beberapa waktu lalu, Kebun Refugia Magetan menerima kunjungan dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ma’arij Pacalan dan juga Keluarga Besar Hj Soepadmi yang akan melaksanakan Outbound.
Dijelaskan Koordinator Pengelolaan Kebun Refugia Magetan, Lulus Supriyanto saat dikonfirmasi awak media pada Rabu (16/04/2025).
Ia menyebutkan, Kebun Refugia sering menjadi area dilaksanakan nya outbound dari sekolahan bahkan sering menjadi jujukan libur keluarga besar, kelompok masyarakat, komunitas, bahkan wisatawan luar daerah Magetan.
“Kemarin juga ada Outbound dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ma’arij Pacalan dan juga ada Outbound dari Keluarga Besar Hj. Soepadmi,” jelas Koordinator Pengelola Area Wisata tersebut.
Lulus mengaku senang, tak hanya wisatawan lokal saja, Kebun Refugia Magetan juga sering menjadi jujukan wisatawan asal Surabaya, Jakarta, hingga Kalimantan.
“Antusias siswa dan guru yang sudah berkunjung ke Kebun Refugia Magetan sangat senang karena bukan hanya sebagai sarana rekreasi, Kebun Refugia Magetan juga sebagai sarana pembelajaran dan edukasi, disitu dikenalkan macam-macam jenis tanaman beserta fungsi dan manfaatnya. Seperti MI Al Ma’arij sendiri, kalau tidak salah sudah ketiga kalinya berkunjung,” kata Lulus Supriyanto.
Menurutnya, Kebun Refugia diharapkan mampu menjadi sarana pembelajaran bukan hanya dari Lembaga Satuan Pendidikan (Sekolah) akan tetapi seluruh lapisan masyarakat.
“Harapan kami agar kedepannya KRM bisa menjadi sarana pembelajaran dan edukasi bukan hanya dari siswa sekolah saja akan tetapi juga Para Petani serta PKK yang ada di Magetan karena disini juga ada edukasi pemanfaatan pekarangan yang bisa dijadikan percontohan,” tutupnya. (Mas)