Wartainspirasi.com, Kota Bengkulu — Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu terkesan menghindar saat hendak ditemui wartawan media ini di Kantor DLH Kota Bengkulu, pada hari Jum’at yang lalu (5/1/24).
Usai menemui Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu langsung menuju ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Air Sebakul guna memantau beberapa item kegiatan yang diduga terindikasi Mark-up dan Fiktif tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, pada tahun 2023 terdapat belanja pemeliharaan bangunan gedung tempat workshop pengolahan sampah dan tempat parkir.
Juga belanja rehab gedung, rumah jaga dan area parkir UPTD laboratorium lingkungan dengan metode Pengadaan Langsung dengan nilai pagi masing-masing Rp. 195 juta dan Rp. 180 juta.
Dari penelusuran, tidak ditemukan pelaksanaan beberapa item kegiatan tersebut, tampak yang dikerjakan hanya Kantor UPTD berupa pengecatan sedangkan bangunan lainnya tidak dikerjakan. Hingga berita ditayangkan Kepala DLH Kota Bengkulu Belum Berhasil di konfirmasi.
