Wartainspirasi.com – Dalam rangka memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional yang jatuh setiap tanggal 5 November, Polres Lahat berkolaborasi dengan Persatuan Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) Korda Lahat menggelar acara akbar, yakni “Lomba Seni Suara Burung Perkutut Kapolres Lahat Cup”.
Acara yang berlangsung meriah di Desa Pagar Sari pada Minggu (2/11) ini dihadiri langsung oleh Kapolres Lahat, AKBP Novi Edyanto, S.I.K., M.I.K., didampingi oleh Bupati Lahat, H. Bursah Zarnubi, S.E., sekaligus membuka secara resmi kompetisi tersebut.
Ketua P3SI Korda Lahat, M. Maulana, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kompetisi hobi. Lebih dari itu, lomba ini mengusung misi yang lebih luas, yaitu “meningkatkan kesadaran masyarakat”, khususnya para penggemar perkutut yang dikenal sebagai “Kung Mania”, terhadap pentingnya pelestarian alam dan lingkungan.
“Ada 60 gantangan yang terbagi dalam dua kelas lomba dan diikuti peserta dari Lahat, Palembang, Baturaja, bahkan Bandar Lampung,” ujar Maulana, menunjukkan antusiasme peserta yang datang dari lintas wilayah.
Dalam sambutannya, Kapolres Lahat menyampaikan apresiasi tinggi kepada P3SI Korda Lahat, panitia, serta seluruh peserta.
“Harapan kita melalui kompetisi semacam ini tidak hanya menjadi ajang hobi, namun juga mempererat silaturahmi antar Kung Mania serta mendukung nilai-nilai pelestarian lingkungan hidup,” kata Kapolres Lahat, AKBP Novi Edyanto.
Senada dengan Kapolres, Bupati Lahat, H. Bursah Zarnubi, S.E., menyatakan kebanggaannya atas inisiatif bersama ini.
Beliau mengajak masyarakat untuk berpikir jangka panjang mengenai fungsi restoratif dan regeneratif lingkungan yang akan berdampak positif bagi kehidupan generasi mendatang.
“Kelestarian menjadi isu penting saat ini karena manusia banyak yang memanfaatkan sumber daya alam secara tidak bertanggung jawab sehingga mengganggu keseimbangan ekosistem lingkungan hidup,” tegas Bupati Lahat.
Puncak acara ditandai dengan pelepasliaran burung perkutut secara simbolis oleh Bupati, Kapolres, Ketua P3SI Korda Lahat, dan pengurus lainnya.
Aksi ini menjadi simbol kuat komitmen kolektif terhadap pelestarian satwa dan lingkungan.
P3SI Korda Lahat berharap event perdana ini dapat dijadikan sebagai agenda rutin yang diperluas cakupannya dari regional hingga tingkat Sumatera atau nasional.
Hal ini sejalan dengan visi induk organisasi (P3SI) untuk menjaga hobi sekaligus budaya suara perkutut di Indonesia.
