Wartainspirasi.com, Barru – Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, SH, M.Si, bersama Wakil Bupati Barru Dr. Ir. Abustan AB, M.Si, mengunjungi Pasar Mattirowalie di Kelurahan Tuwung, Kecamatan Barru pada Selasa (4/3/2025).
Kunjungan ini merupakan yang pertama kali setelah keduanya dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Barru.
Tujuan utama dari kunjungan tersebut adalah untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok, khususnya menjelang bulan Ramadhan dan Idulfitri.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati didampingi oleh unsur Forkopimda Barru, termasuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) dan Dandim 1405/Parepare.
Mereka juga menyempatkan diri berdialog langsung dengan para pedagang, mendengarkan keluhan dan masukan terkait harga bahan pokok.
Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari menegaskan bahwa pemantauan ini bertujuan untuk memastikan bahwa harga bahan pokok tetap terkendali dan tidak ada lonjakan yang signifikan, yang dapat berpengaruh pada inflasi daerah.
“Kita melakukan pemantauan untuk memastikan harga tetap terkendali. Kondisi di pasar, ada yang naik, tapi tidak terlalu signifikan dan masih dalam batas yang wajar,” ujar Bupati Barru.
Selain itu, Bupati Barru juga meminta kepada OPD terkait untuk memastikan pasar dalam kondisi yang tertib dan bersih, demi menciptakan rasa aman dan nyaman baik untuk penjual maupun pembeli.
Bupati bahkan terlihat membeli beberapa bahan kebutuhan pokok, seperti cabe hijau, jeruk purut, dan sayur daun, sebagai bagian dari kunjungannya.
Bupati Barru juga memberikan instruksi kepada Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan serta Dinas Pertanian Tanaman Pangan untuk terus memantau harga dan ketersediaan kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.
Hasil dari pemantauan menunjukkan bahwa harga bahan pokok secara umum masih terkendali meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami fluktuasi harga.
Misalnya, harga cabe rawit yang naik dari Rp 50.000/kg menjadi Rp 80.000/kg, cabe merah besar dari Rp 25.000/kg menjadi Rp 45.000/kg, dan telur ayam yang naik dari Rp 47.000/rak menjadi Rp 50.000/rak.
Berikut adalah laporan harga komoditas pangan strategis per 4 Maret 2025:
- Beras Premium: Rp 15.000/kg
- Beras Medium: Rp 13.500/kg
- Beras SPHP: Rp 12.500/kg
- Minyak Goreng Bimoli: Rp 23.000/Ltr
- Minyak Curah: Rp 17.000
- Minyakita: Rp 17.000
- Gula Pasir Konsumsi: Rp 19.000/kg dan Rp 16.000/Ltr
- Terigu Kompas: Rp 12.000/kg
- Terigu Curah: Rp 9.000/kg
- Kedelai: Rp 10.500/kg
- Daging Sapi: Rp 120.000/kg
- Daging Ayam Ras: Rp 50.000/ekor
- Telur Ayam Ras: Rp 50.000/rak
- Cabe Merah Besar: Rp 40.000/kg
- Cabe Merah Keriting: Rp 45.000/kg
- Cabe Rawit: Rp 80.000/kg
- Bawang Merah: Rp 30.000/kg
- Bawang Putih Bonggol: Rp 45.000/kg
- Garam Halus: Rp 5.000/bungkus
- Jagung Pakan Peternak: Rp 8.000/kg
- Ikan Kembung: Rp 50.000/tempat
- Ikan Cakalang: Rp 40.000/tempat
- Ikan Bandeng: Rp 30.000/tempat
Dengan adanya pemantauan ini, Bupati Barru berharap agar harga-harga kebutuhan pokok tetap terjaga dan tidak mengalami lonjakan yang signifikan, sehingga masyarakat tetap bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau selama bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idulfitri.
