Kadikpora Magetan, Suwata Tinjau SD yang Roboh di Kartoharjo

Wartainspirasi.com, Magetan – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Ngelang, Kartoharjo, Kabupaten Magetan, roboh setelah diterjang hujan lebat disertai angin kencang pada Kamis pagi, 13 Februari 2025.

Kejadian ini menjadi sorotan utama bagi pihak terkait, termasuk Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dikpora) Magetan yang langsung terjun ke lokasi.

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Suwata menjelaskan bahwa sebelumnya, SDN 1 Ngelang sudah diusulkan untuk dilakukan perbaikan melalui program Reguler.

Namun, sebelum perbaikan dapat dilaksanakan, bangunan tersebut justru terkena hujan deras dan angin kencang, yang menyebabkan robohnya atap sekolah.

“Sebenarnya SDN 1 Ngelang sudah diusulkan untuk diperbaiki melalui program Reguler. Tapi sebelum itu dilakukan, hujan lebat dan angin kencang menyebabkan atapnya roboh,” ujar Suwata.

Menurutnya, pihak Dikpora akan segera berkoordinasi dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk memastikan bahwa perbaikan sekolah ini menjadi prioritas utama.

“Kami akan koordinasikan dengan BPKAD, karena sekolah adalah prioritas yang harus didahulukan,” tambah Suwata.

Meskipun bangunan sekolah rusak, kegiatan belajar mengajar di SDN 1 Ngelang tetap akan dilaksanakan. Pihak Dikpora akan segera melakukan pemetaan untuk memastikan kelangsungan pendidikan bagi siswa-siswi.

“Harapan kami, perbaikan bisa segera dilakukan karena ini adalah masalah darurat,” tegas Suwata.

Pihak Dikpora juga mengapresiasi bantuan dari petugas gabungan TNI, Polri, dan BPBD yang turut membersihkan puing-puing atap yang ambruk.

“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pembersihan material pasca robohnya atap. Yang terpenting adalah menjaga keamanan dan kenyamanan anak-anak di area sekolah,” ujar Suwata.

Ia juga menghimbau kepada para guru untuk selalu mengontrol kondisi bangunan sekolah guna memastikan keselamatan siswa-siswi.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dikpora Magetan, Irawan, mengungkapkan bahwa pada tahun 2025 ini, terdapat 19 sekolah dasar (SD) dan 6 sekolah menengah pertama (SMP) yang direncanakan untuk diperbaiki.

“Sesuai dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), ada sekitar 19 SD dan 6 SMP yang akan diperbaiki, namun saat ini masih dalam tahap perencanaan, mengingat terbatasnya anggaran dan kami juga menunggu regulasi terbaru,” jelas Irawan.

Irawan menambahkan, meskipun SDN 1 Ngelang dijadwalkan untuk diperbaiki pada tahun 2026, karena sifatnya yang darurat, perbaikan akan segera dilakukan.

“Perbaikan untuk SDN 1 Ngelang yang terkena dampak hujan dan angin kencang ini akan diprioritaskan,” kata Irawan.

Pihak Dikpora juga berencana mengirimkan surat kepada Penjabat (PJ) Bupati Magetan untuk segera mengambil tindakan terkait hal ini. (Mas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *