Wartainspirasi.com, Banyuwangi – Tim Reskrim Polsek Wongsorejo berhasil mengamankan dua pemuda terkait kasus penjualan pil trex. Penangkapan ini dilakukan di lokasi yang berbeda dan mengungkap praktik ilegal yang meresahkan masyarakat.
Kanit Reskrim Polsek Wongsorejo, Aipda Oktorio Wisnu Pradana, menjelaskan kronologi penangkapan saat ditemui di ruang kerjanya.
Pada Kamis, 10 Oktober 2024, sekitar pukul 18.00 WIB, pelapor Syofyan Hadi Pratomo bersama saksi Robi Wijaya selesai mengisi bahan bakar di SPBU Bajulmati.
Mereka melihat seorang pemuda mencurigakan yang mengenakan jaket menuju musholla/kamar mandi SPBU.
“Setelah menghampiri pemuda tersebut, mereka menemukan bahwa dia sedang melakukan transaksi penjualan pil trex. Pemuda itu adalah Agus Hermanto. Setelah dilakukan penggeledahan, kami menemukan 100 butir pil trex dan uang tunai Rp 200.000 yang merupakan hasil penjualan,” ungkap Oktorio.
Setelah kejadian tersebut, pelapor menghubungi Oktorio untuk melaporkan insiden itu. Dalam interogasi, Agus mengaku mendapatkan pil tersebut atas perintah Hamdan Afandi.
Menindaklanjuti pengakuan tersebut, Oktorio bersama Syofyan dan Robi segera menuju rumah Hamdan di Dusun Krajan, Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo.
“Sekitar pukul 19.00 WIB, kami berhasil mengamankan Hamdan beserta barang bukti dari rumahnya. Saat ini, keduanya kami amankan untuk proses lebih lanjut,” jelas Aipda Oktorio.
Berikut adalah barang bukti yang berhasil disita dari kedua tersangka:
– 220 butir pil warna putih berlogo huruf Y
– 1 bundel plastik klip ukuran 6×4
– 1 bundel plastik klip ukuran 6×10
– 1 kain sarung warna coklat
– 2 plastik klip warna putih
– 1 bekas bungkus rokok merek Climax
– 1 unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna merah hitam tanpa nopol
– 1 handphone merek Oppo A5s
– 1 handphone merek Redmi 13C
– Uang tunai Rp 629.000
Pihak Polsek Wongsorejo akan melanjutkan penyelidikan dan proses hukum terhadap kedua tersangka untuk mengungkap jaringan penjual pil trex di wilayah tersebut.
