Wartainspirasi.com- Anggaran Dana Covid-19 Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu perlu menjadi perhatian dan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), jangan main-main sebagai Legislatif untuk mengawasi anggaran yang cukup besar tersebut, karena kami menduga ada kejanggalan dalam anggaran dana Covid-19 Rejang Lebong.
“Hal tersebut di suarakan oleh Harisna Ashari Ketua Umum Ormas Nusantara Institute salah satu orator aksi, yang digelar oleh Kelompok Gabungan Ormas dan LSM Bengkulu (GOLBE) Kamis (16/07/2020).
Dalam orasinya Haris mengatakan” Sebab, dana yang dikeluarkan tidaklah sedikit. Apalagi, anggaran yang digunakan itu bersumber dari uang rakyat”, ungkapnya.
“Ia menambahkan, pengawasan itu penting untuk memastikan agar kegiatan yang dilakukan sesuai. Sehingga, pelaksanaan di lapangan bisa sesuai. Ini harus menjadi perhatian bersama. Supaya dana tersebut benar-benar dijalankan dengan ketentuan,” tuturnya.
“Menurut Ketum Ormas Nusantara’ Institute, karena kalau tidak diawasi sudah pastinya banyak cara yang bisa dilakukan oknum-oknum tertentu untuk melakukan penyimpangan Seperti dengan memanipulasi data calon penerima bantuan tersebut.
“Ataupun metode-metode lainnya yang bisa memicu tindakan penyimpangan keuangan.”Hal inilah yang perlu diawasi bersama. Sehingga, pelaksanaannya tidak ada rekayasa,” bebernya.
By admin