Pewarta Marjhon
Wartainspirasi.com, Kaur – Sebagaimana hasil rilis tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kota Provinsi Bengkulu beberapa hari yang lalu, dikabarkan 3 orang warga Kaur positif terpapar Covid-19, ini berdasarkan hasil swab RSUD M Yunus Bengkulu.
Informasinya diketahui ketiganya adalah dalam satu keluarga diantaranya Suami/Istri dan Anaknya. Suami/Istri tersebut bekerja sebagai ASN di Lingkungan Pemda Kaur yaitu di Inspektorat dan Bappeda Litbang Kaur.
Dikonfirmasi Ketua Gugus sekaligus Kepala BPBD Kaur Ujang Syafiri di rumah kerjanya pada hari Kamis (23/10/2020) membenarkan.
” Ya memang benar adanya warga Kaur positif Covid-19, hal itu kami dapat laporan dari petugas gugus tugas Provinsi Bengkulu. Karena hasil swab ada 3 orang, mereka satu keluarga di antaranya 1 orang adalah anaknya dari kedua suami istri, mereka juga bekerja sebagai ASN di Kantor Inspektorat Kaur dan Bappeda Litbang Kaur.
Dan Ketiganya sudah melakukan isolasi mandiri di rumah neneknya di Kotamadya Bengkulu,” ucapnya .
Di ceritakan Ujang Syafiri juga bahwa ketiga orang tersebut, ” Sebenarnya mereka ini terpaparnya di Bengkulu, setelah merasa tidak enak badan maka yang bersangkutan melakukan test Swab. Dari hasil test swab tersebut yang bersangkutan positif terpapar Covid-19.
Karena informasi di dapat mereka mengurus neneknya, sehingga disitulah mereka merasakan. Kini mereka sudah isolasi mandiri di rumah, kita juga sudah menyarankan kepada masyarakat Kaur terkhusus pada ASN yang bekerja di dua instansi tersebut untuk isolasi mandiri dirumah dan jika ada gejala berkaitan dengan Covid-19,
Maka kami minta untuk dilakukan test swab bagi yang mengalami kontak langsung kepada yang bersangkutan. Dan kami sudah melakukan penyemprotan disinfektan ke dua Kantor tempat mereka bertugas,” tambah Ujang.
Lanjutnya lagi, saya menghimbau juga kepada warga masyarakat Kaur khusus nya untuk terus tingkatkan kewaspadaan terhadap Covid-19 ini dan lakukan lah sering-sering cuci tangan dan memakai masker dan banyak lah berolah raga.
Serta mari tingkatkan kedisiplinan tentang mematuhi peraturan protokol kesehatan, juga jangan dulu bepergian keluar kota kecuali sifatnya mendesak,” imbuhnya.
